Akibat aksi borong Dollar oleh investor mengakibatkan Rupiah anjlok. Nilai tukar rupiah terus bergerak melemah ke kisaran Rp 13.540 per dolar Amerika Serikat (AS). Perhatian pelaku pasar, apakah The Fed atau The Federal Open Market Committee akan menyesuaikan suku bunga sebesar 25 basis poin, 50 basis poin, atau lebih tinggi lagi. Dengan kondisi ketidakpastian ini, investor lebih mengincar aset dolar AS sehingga terjadi peningkatan permintaan di pasar uang.
"Pelemahan rupiah ini berbarengan dengan mata uang negara berkembang lain yang tidak terlalu menjadi sasaran investor karena mereka lebih melirik dolar AS," ungkap Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk, Reny Eka Putri. Temukan Berita Santara di Google, Bing, Yahoo untuk artikel mengenai Borong Dollar Rupiah Anjlok ini.
0 Response to "Borong Dollar Rupiah Anjlok"
Post a Comment